Lantai Keramik Menggelembung: Penyebab dan Cara Penanganannya

Keramik adalah salah satu material yang paling umum digunakan untuk lantai rumah atau bangunan komersial. Namun, kadang-kadang pemilik rumah atau pengelola gedung menghadapi masalah yang tidak diinginkan, yaitu keramik yang menggelembung. Fenomena ini dapat menyebabkan kerusakan pada lantai dan juga mengganggu estetika ruangan. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan penyebab lantai keramik menggelembung dan memberikan beberapa cara untuk menanganinya.

Penyebab Lantai Keramik Menggelembung:

  1. Penempatan yang Tidak Tepat: Salah satu penyebab umum lantai keramik menggelembung adalah proses pemasangan yang tidak benar. Ini mungkin terjadi jika adhesif tidak disebarkan dengan merata atau jika ada kelembaban yang terperangkap di bawah keramik selama proses pemasangan.
  2. Kelembaban yang Berlebihan: Kelembaban yang tinggi di bawah lapisan keramik dapat menyebabkan pengembangan gas di bawahnya, yang kemudian menyebabkan lantai menggelembung.
  3. Kualitas Material yang Buruk: Penggunaan bahan yang kurang berkualitas atau adhesif yang tidak cocok untuk lingkungan tertentu juga bisa menjadi penyebab lantai keramik menggelembung.
  4. Penggunaan Material yang Tidak Cocok: Jika adhesif atau grouting yang digunakan tidak cocok dengan tipe keramik yang dipasang, bisa menyebabkan lantai menjadi tidak stabil dan akhirnya menggelembung.

Cara Penanganan Lantai Keramik Menggelembung:

  1. Identifikasi Sumber Masalah: Langkah pertama dalam menangani lantai keramik menggelembung adalah mengidentifikasi sumber masalahnya. Apakah itu karena kelembaban berlebih, pemasangan yang tidak tepat, atau masalah lainnya.
  2. Hapus Keramik yang Terpengaruh: Jika lantai menggelembung karena adanya keramik yang terlepas, langkah pertama adalah mengangkat keramik yang terpengaruh dengan hati-hati menggunakan alat yang sesuai.
  3. Perbaiki Substrat: Setelah keramik yang terpengaruh dihapus, perbaiki dan persiapkan substrat di bawahnya. Pastikan untuk mengeringkan area yang terkena kelembaban dan memperbaiki setiap kerusakan pada substrat.
  4. Pasang Ulang Keramik: Setelah substrat telah diperbaiki, pasang kembali keramik dengan adhesif yang tepat. Pastikan untuk meratakan adhesif dengan baik dan menempatkan keramik dengan presisi.
  5. Sealing dan Grouting: Setelah keramik dipasang kembali, pastikan untuk menyegel dan menggrouting dengan benar untuk mencegah kelembaban merembes di bawah keramik.
  6. Pencegahan: Untuk mencegah masalah ini terjadi di masa depan, pastikan untuk menggunakan material yang berkualitas baik, menempatkan adhesif dengan merata, dan memperhatikan tingkat kelembaban di lingkungan tempat keramik dipasang.

Kesimpulan:

Lantai keramik yang menggelembung dapat menjadi masalah yang mengganggu dan merusak. Namun, dengan mengidentifikasi penyebabnya dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menanganinya, masalah ini bisa diatasi dengan efektif. Penting untuk memahami bahwa pemeliharaan yang baik dan pemasangan yang tepat adalah kunci untuk mencegah lantai keramik mengalami masalah di masa depan. Jika memerlukan, konsultasikan dengan profesional untuk bantuan lebih lanjut dalam menangani masalah lantai keramik yang menggelembung.

Residents in a Woodlands estate have shared photos of popped tiles in their flats in a WhatsApp chat group. Photos show flats in Blocks 688A, 688B, 688D,as well as Blocks 689A, B, C, D, E, and F, Woodlands Drive 75. (P.S. Can’t be any more specific than this, sorry, they declined to let me in the group to ask about which blocks they were.)

You May Also Like

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *